Selasa, 02 April 2013

pencemaran lingkungan pabrik


Pencemaran lingkungan pabrik

Lingkungan adalah hal yang paling penting didalam kehidupan setiap mahluk dibumi. Bumi itu memberikan begitu manfaat bagi  mahluk hidup khususnya manusia kita hidup membutuhkan air, air adalah salah satu contoh manfaat dari sumber daya dari bumi maka dari itu kita harus menjaga lingkungan agar tetap asri dan bermanfaat untuk keturunan selanjutnya.
Di dunia ini manusia pasti membutuhkan sumber daya untuk kehidupanya sehingga manusia dengan secara tidak langsung mngambil sumber daya alam yang ada di bumi ini. Dalam hal lingkungan pabrik banyak memperlukan sumberdaya untuk bahan-bahan untuk memproduksi suatu barang,  suatu pabrik memproduksi itu proses-proses yang dapat mengeluarkan limbah-limbah pabrik asap atau berupa cairan yang mencemari lingkungan pabrik itu maupun bumi ini.
Lingkungan sekitar pabrik itu yang telah tercemar pasti merugikan mahluk hidup yang ada di sekitar pabrik itu khususnya manusia jika pabrik itu mengeluarkan berupa cairan pencemaran di sungai maka terjadi pemcemaran air contohnya air diminum oleh manusia akan mengakibatkan penyakit dalam atau pun luar dan hewan-hewan di dalam sungai akan mati dari mekaorganisme kecil sampe terbesar maka dari itu kita menjaganya.
Kasus pencemaran lingkungan akibat industri perlu mendapat perhatian lebih dari pemerintah. Walaupun sudah ditetapkannya peraturan perundangan tentang hal ini namun masih banyak saja para pengawas dan pelaksana peraturan yang tidak menjalankan tugasnya dengan baik. Mereka dengan mudah menerima uang suapan dan membiarkan pabrik-pabrik yang membuang limbahnya ke daerah pemukiman warga.
          Kasus pencemaran udara yang terjadi akibat industri diakibatkan oleh pembuangan gas pembakaran mesin diesel dan gas sisa produksi yang dibuang melalui cerobong asap, namun dalam kasus ini cerobong asap yang dipergunakan sebagai saluran pembuangan sekaligus penyaringan udara sisa sebelum dibuang tidak memiliki spesifikasi yang baik dalam mengurangi polusi. Selain itu ketinggian dan kemiringan cerobong asap juga harus ideal sehingga udara sisa yang dibuang tidak mengenai lingkunngan tempat tinggal warga.
          Berbeda dengan kasus pencemaran udara, pencemaran air dan tanah dipengaruhi oleh pembuangan limbah yang dibuang ke sungai atau saluran air warga. Pencemaran ini diakibatkan juga oleh pengolahan dan sterilisasi limbah yang kurang baik sehinngga limbah yang dibuang ke sungai masih menggandung bahan-bahan logam maupun organik yang berbahaya. Bahan-bahan ini bukan hanya menggangu kesehatan warga namun juga dapat menganggu populasi hewan dan tumbuhan air serta dapat menyebabkan mutasi.



Referansi : Santoso Budi, 1999, Ilmu Lingkungan Industri, Universitas Gunadarna, Depok